WHO Menetapkan Penyakit Mpox Sebagai Darurat Yang Meresahkan Dunia
Jakarta - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah menyatakan penyakit Mpox sebagai “Kedaruratan kesehatan masyarakat yang meresahkan dunia”.
“Kedaruratan kesehatan masyarakat yang meresahkan dunia merupakan tingkat peringatan tertinggi di bawah hukum kesehatan dunia,” pernyataan dari Direktur Jenderal WHO Ghebreyesus.
“Saran Komite Darurat kepada saya dan dari @AfricaCDC yang kemarin menyatakan darurat kesehatan masyarakat untuk keamanan regional sudah sejalan,” tambahnya.
Mpok atau yang lebih dikenal dengan cacar monyet menurut website WHO adalah penyakit menular yang disebabkan oleh virus cacar monyet.
Penyakit ini dapat menimbulkan ruam yang menyakitkan, pembekakan kelenjar getah bening dan demam.
Masih menurut sumber yang sama, penyakit mpox bagi sebagian orang dapat sembuh total tapi bagi beberapa orang menjadi sangat sakit.
WHO kemudian berkomitmen untuk mengkonsolidasikan respon global dan bekerja sama dengan banyak negara yang terkena dampak penyakit tersebut.
“WHO berkomitmen dalam beberapa hari dan pekan ke depan untuk mengkoordinasikan respons global, bekerjasama dengan masing-masing negara yang terkena dampak dan memanfaatkan kehadiran kami di lapangan untuk mencegah penularan, mengobati mereka yang terinfeksi dan menyelamatkan nyawa,” ujar Ghebreyesus.
Sejak awal 2024, lebih dari puluhan negara-negara Afrika melaporkan penyakit Mpox yang ditularkan melalui kontak erat.
“Untuk mendanai pekerjaan ini, WHO telah mengembangkan rencana respons regional yang membutuhkan dana awal sebesar 15 juta dollar AS. Kami telah mengeluarkan 1,45 juta dollar AS dari dana kontingensi untuk keadaan darurat WHO. Kami berencana untuk mengeluarkan lebih banyak lagi dalam beberapa hari mendatang. Kami juga meminta bantuan kepada para donor untuk mendanai sisa rencana respons,” lanjut Ghebreyesus.