Rosan Menegaskan Tidak Ada Orang Titipan di Manajemen Danantara
Jakarta - Kepala Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara atau Danantara Rosan Roeslani menegaskan tidak akan ada orang titipan yang mengisi posisi manajemen di Danatara.
Hal itu sesuai dengan arahan Presiden Prabowo Subianto.
"Tidak boleh ada titipan-titipan. Pilih yang terbaik. Tidak hanya di Indonesia. Terbaik di dunia pun dimasukkan sebagai beberapa alternatif nama," ujar Rosan di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (5/3/2025).
Rosan mengaku telah menyerahkan nama-nama yang akan mengisi posisi manajemen Danantara kepada Prabowo dan rencananya akan diumumkan pekan depan.
Manajemen Danantara nantinya, kata Rosan akan diisi oleh orang-orang yang ahli dibidangnya, bersih dan memiliki rekam jejak yang baik.
"Mungkin minggu depan saya rasa kita akan umumkan nama-nama tersebut. Sehingga dari publik, dari masyarakat bisa melihat dan bisa menilai bahwa nama-nama yang duduk sebagai pengelola dan juga manajemen di Danantara ini adalah nama-nama yang reputable," ujar Rosan.
BPI Danantara diperkirakan akan mengelola aset sebesar US$980 atau senilai Rp15.978 triliun. Badan ini secara resmi berdiri pada 24 Februari lalu.
Pembentukan Danantara diatur dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 10 Tahun 2025 tentang Organisasi dan Tata Kelola Danantara.
