Meta Tetap Teruskan Gelombang PHK di Sejumlah Platform
Jakarta - Meta melanjutkan gelombang pemutusan hubungan kerja (PHK) pada sejumlah platform yakni, WhatsApp, Instagram, Threads dan divisi Labs di facebook.
Sebelumnya sudah ada serangkaian PHK namun dalam lingkup kecil di divisi Reability Labs, kemudian perusahaan memberhentikan 11.000 karyawan pada tahun 2022 terkait dengan proyeksi pertumbuhan yang terlalu optimis setelah pandemi covid 19.
Meta kemudian mengumumkan pemutusan hubungan kerja lagi sebanyak 10.000 orang sebagai bagian dari program efisiensi CEO Mark Zuckerberg pada tahun 2023.
Media The Verge melaporkan bahwa Meta memecat karyawan sebagai bagian dari reorganisasi tim tertentu. Laporan itu tidak menyebutkan jumlah pasti karyawan yang terdampak PHK, tetapi jumlahnya kecil. Meta juga tidak mengomentari angka-angka tersebut.
Juru bicara Meta Dave Arnold menjelaskan arah pemecatan yang mereka lakukan, menurutnya perusahaan sedang menyesuaikan beberapa hal untuk tujuan strategis jangka panjang.
“Ini termasuk memindahkan beberapa tim ke lokasi berbeda dan memindahkan beberapa karyawan ke peran berbeda,” ujar Dave.
