Grace Natalie Tantang Djarot Saiful Hidayat Kunjungi IKN
Jakarta - Staf Khusus Presiden Joko Widodo (Jokowi), Grace Natalie, merespons pernyataan Ketua DPP PDIP Djarot Saiful Hidayat yang mengkritik pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kalimantan Timur sebagai proyek yang tergesa-gesa.
Grace menantang Djarot untuk mengunjungi IKN dan melihat sendiri perkembangan pembangunan megaproyek tersebut.
"Silakan Pak Djarot datang sendiri ke IKN. Kalau hanya melihat dari jauh, sangat mungkin tidak akurat. Bahaya, banyak info menyesatkan. Hati-hati, bisa kepeleset," kata Grace dalam keterangannya, Kamis (11/07/2024).
Grace menjelaskan bahwa pembangunan IKN dilakukan dengan perhitungan yang cermat tanpa upaya pemaksaan. Semua prosedur telah dilalui dengan baik. Ia memastikan bahwa dalam persiapan HUT RI ke-78, seluruh fasilitas umum, termasuk infrastruktur dasar seperti air minum, kelistrikan, dan akses jalan, telah dipersiapkan dengan baik.
"IKN adalah wajah Indonesia. Pasti dibuat sebagus mungkin, sesempurna mungkin. Pemerintah tidak akan mempertaruhkan wajah Indonesia," ujar Wakil Ketua Dewan Pembina PSI itu.
Sebelumnya, Djarot Saiful Hidayat menyindir pernyataan Presiden Jokowi yang menyatakan tidak mau terburu-buru menerbitkan Keputusan Presiden (Keppres) mengenai pemindahan IKN dari Jakarta ke Nusantara di Kalimantan. Menurut Djarot, ambisi Jokowi untuk memindahkan IKN dalam waktu dekat terlalu memaksakan.
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu menilai pemindahan ibu kota bukanlah hal yang mudah, termasuk rencana menggelar peringatan Hari Kemerdekaan 17 Agustus tahun ini. Djarot juga mengkritik bahwa sejumlah fasilitas dasar, seperti listrik dan air, belum siap, yang menurutnya disebabkan oleh pengerjaan proyek yang tergesa-gesa.
"Artinya apa, inilah salah satu konsekuensi dari kebijakan yang tergesa-gesa, terutama di dalam implementasinya, di dalam eksekusinya," ujar Djarot di kompleks parlemen, Jakarta, Selasa (09/07/2024).
